Struktur Beton vs Konstruksi Baja

Struktur Beton vs Konstruksi Baja

Image result for oil rig
Setelah dunia mulai ada peradaban manusia, orang-orang mulai membangun dan membuat konstruksi yang terbuat dari beton dan baja. Munculnya bahan tersebut menandakan inovasi kosntruksi dan perkembangan era engginering. Sejak saat itu, para perancang, insinyur dan distributor dapat menanipulasi beton dan baja untuk membentuk struktur cemerlang dalam melayani kebutuhan manusia di daerah-daerah maju.

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN STRUKTUR BETON

beton lebih tahan terhadap suhu panas dan risiko kebakaran dalam perangkaiannya. Beton juga tahan korosi dan dapat ditempatkan pada celah sempit ketika tahap pencetakan
Penggunaan struktur beton juga dapat digunakan untuk melapisi beton lama yang telah retak atau terlewatkan pada saat pencetakan sehingga meninggalkan celah / rongga. Selain itu, struktur beton relatif kokoh dan mampu menopang tekanan / beban berat. Bentuknya dapat lebih fleksibel dan dapat dibuat sesuai keinginan.
Namun sayang, biasanya struktur beton relatif mudah retak karena tidak mampu menahan daya tarik.
Penyebab dari keretakan beton adalah karena dia dapat menyusut atau mengembang pada suhu ekstrim. Karenanya, proses pengerjaan struktur beton memerlukan teknik khusus demi mencegah kemungkinan tersebut. Proses pembuatannya harus dengan pengamatan yang sangat cermat, termasuk pengamatan terhadap struktur tanah dilokasi yang akan dibangun, termasuk history bencana gempa bumi didaerah tersebut.
Singkatnya, struktur beton normal sangat tidak disarankan untuk bangunan  diwilayah rawan gempa. Pasalnya, pergeseran tanah akibat gempa dapat memicu kerusakan yang lebih parah pada struktur beton dibanding konstruksi baja.

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN KONSTRUKSI BAJA

Saat ini penggunaan konstruksi baja lebih banyak digunakan ketimbang struktur beton. Hal ini disebabkan karena baja memiliki lebih banyak kelebihan dan biaya pembuatan pun relatih murah dan juga karena material ini lebih lentur dan relatif lebih ringan dari pada beton.
Konstruksi baja juga relatif lebih cepat dalam proses perangkaiannya dibanding struktur beton.Selain lebih unggul dari pada struktur beton, konstruksi baja pun lebih recomended dibanding aluminium.
Kemudian jika dibandingkan dengan stainless steel pun, material baja relatif lebih kuat. Selain itu, harganya pun lebih murah. Akhir-akhir ini penggunaan konstruksi baja pada bangunan-bangunan besar tampaknya sudah mulai menggantikan penggunaan rangka kayu.  Hal ini karena ketersediaan kayu berkualitas sudah mulai sukar didapatkan. Jika pun ada harganya akan sangat tinggi. Itu pun belum tentu kayu tersebut benar-benar bagus dan awet untuk jangka waktu lama.
Kelebihan lain dari konstruksi baja dibanding beton adalah kekuatan tariknya yang lebih maksimal sehingga lebih tahan terhadap goncangan gempa bumi. Walaupun sebenarnya tidak ada bahan bangunan di bumi ini yang sempurna.

PERBANDINGAN BETON DAN BAJA
- Untuk input, baja lebih menguntungkan daripada beton. Superstruktur beton akan menghasilkan energi tigak kali lebih banyak dan enam kali lebih boros sumber daya alam dibandingkan baja. Untuk produksi bangunan beton menggunakan banyak menggunakna zat beracun dibandingkan baja secara ekuivalen.
- Untuk output, ada ketidakseimbangan antara kedua benda tersebut dengan beton lebih parah daripada baja. Setelah membangun struktur beton, akan menghasilkan limbah padat empat kali lebih banyak daripada baja. Superstruktur baja menawarkan lebih banyak daur ulang material, tetapi dapat merusak air tiga kali lipat sebagai superstruktur beton.
- Ketika emisi udara datang, bangunan beton malah lebih merusak, lima kali lebih banyak mencemari udara daripada baja. Pengambilan terbesar untuk struktur beton ketika datang ke output adalah hampir tujuh kali berkontribusi pemasan global daripada baja.

Menjadi pekerja kesehatan dan produksi dalam konstruksi juga meruipakan faktor pertimbangan, bangunan baja tidak memiliki banyak keunggulan signifikan dari beton. Produksi superstruktur beton melibatkan persentasi tingkat yang sama dari kecelakaan fatal pekerjaan seperti kosntruksi baja. Tetapi ketika cidera dan penyakit non-fatal diperhitungkan, kosntruksi baja memiliki persentase 12 % lebih tinggi daripada konstruksi beton.

sumber: 
https://gineersnow.com/engineering/civil/steel-better-material-concrete-measured-relative-impacts
rangkaatapbajaringanbogor.com

Comments